Bengkalis,DuriPos.com – Seorang pria berinisial BN (36) warga Kampar yang diduga pelaku Pencurian dan Pemberatan (Curat) terpaksa dihadiahkan timah panas oleh Polisi.
Ia (BN) didor, karena berusaha melawan dan tidak mengakui perbuatannya saat dilakukan interogasi oleh Tim Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Bengkalis pada hari Rabu 23 Oktober 2024.
Kapolres Bengkalis melalui Kasat Reskrim AKP Gian Wiatma Jonimandala STK, SIK, MH lewat press releasenya kepada DuriPos.com membenarkan telah menangkap dan menghadiahkan timah panas kepada SN pelaku Curanmor di jalan Hangtuah Bengkalis.
Dimana kronologi penangkapan, dijelaskan AKP Gian setelah menerima laporan dari pelapor (Korban) adanya dugaan Tindak Pidana Pencurian, kemudian memerintahkan Tim Opsnal dipimpin Kanit Pidum Ipda Keinard Akbar Khan melakukan penyelidikan.
“Dari hasil penyelidikan dan informasi masyarakat pada hari Rabu 23 Oktober 2024, Tim Opsnal melihat seorang laki-laki
yang diduga melakukan pencurian dijalan hangtuah dengan menggunakan sepeda motor Honda Revo warna hitam Biru. Selanjutnya Tim Opsnal melakukan Undercover di wilayah pelabuhan roro untuk memastikan keberadaan pelaku,” jelasnya.
Kemudian dikatakan AKP Gian, sekitar pukul 06.00 wib, Tim Opsnal bertemu dengan seorang laki laki yang diduga melakukan pencurian dan pemberatan sesuai dengan video yang viral. Dan dilakukan interogasi laki-laki tersebut mengaku bernama BN.
“BN mengaku membongkar kedai yang berada di Jalan Hangtuah Bengkalis dan mengambil sebuah tas yang berisi buku nikah, buku tabungan, STNK motor, serta kartu dana, yang mana STNK motor tersebut digadaikan disebuah ponsel di pedekik untuk mengisi akun dana sebanyak Rp 200.000, sedangkan buku nikah, buku tabungan dibuang oleh pelaku disebuah parit di Desa Pangkalan Batang dan sudah dilakukan pencarian oleh team opsnal namun belum ditemukan,” paparnya.
Selanjutnya ditambahkan AKP Gian, dilakukan interogasi terhadap terduga pelaku dan pelaku (BN) berusaha melakukan perlawanan sehingga tim opsnal melakukan tindakan tegas terukur. Setelah diperlihatkan bukti-bukti lainnya barulah BN mengaku telah melakukan pencurian dan pemberatan di Jalan Hangtuah Bengkalis.
“Kemudian pelaku BN bersama barang bukti yang berhasil diamankan dibawa ke Mapolres Bengkalis untuk dilakukan proses penyidikan lebih lanjut,” terang Kasat Reskrim AKP Gian.**
Komentar