Pekanbaru,DuriPos.com – Bagi siswa-siswa yang tinggal berdekatan dengan fasilitas produksi minyak, pemandangan berupa pipa-pipa produksi, kendaraan truk besar, bahkan berpapasan dengan iring-iringan alat berat rig pengeboran yang menuju lokasi sumur adalah pemandangan lumrah. Lantas, apakah informasi terkait industri hulu minyak dan gas (migas) telah mereka ketahui dengan baik?
Keseharian demikian, menjadi dasar bagi Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Pengurus Daerah Riau dan PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) untuk bergerak ke sekolah-sekolah menyampaikan informasi terkait produksi migas. Ini merupakan bagian dari program ‘PHR Goes to School Bersama IAGI’, yakni program pendidikan geologi yang ditujukan kepada generasi muda di Provinsi Riau.
“Kami berbagi pengalaman, sembari mengenalkan lebih dekat ke anak-anak sekolah dengan dunia kerja yang setiap hari mereka lewati,” ujar Ketua Pengda IAGI Riau Irdas Muswar.
Dalam kunjungan mereka ke SMK Negeri 1 Mandau beberapa waktu lalu, para ahli geologi dan praktisi industri migas IAGI berkumpul untuk berbagi pengetahuan kepada para siswa SMA/SMK. Beberapa topik menarik diberikan, di antaranya pendidikan ilmu bumi.
IAGI juga memperkenalkan profesi ahli geologi kepada siswa-siswa. Bahwa ahli geologi memiliki peran penting dalam menjaga keberlanjutan sumber daya alam, pengeboran migas dan penanganan bencana alam.
Dalam diskusi ringan dengan para siswa, IAGI juga membangun pola pikir ilmiah para siswa. “Ini penting dalam mengembangkan kemampuan analitis dan kritis, yang sangat berharga dalam berbagai aspek kehidupan”, tambah Irdas.**
Komentar