Pekanbaru,DuriPos.com – Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Kadis PUPR Provinsi Riau M Arief Setiawan, di kantornya Jalan SM Amin, Kota Pekanbaru, Senin (3/11) sore.
Pantauan di lokasi, setelah penyidik KPK selesai melakukan pekerjaannya. Kadis PUPR Riau dibawa menggunakan mobil Hilux warna hitam dari parkiran basement.
Saat turun dari lift, Arief Setyawan didampingi ajudannya sempat ditanya apa yang terjadi dan mengatakan ‘nggak ada. Aman mas’.
Setelah seluruh rombongan keluar dari lift, Arief Setyawan langsung di masukkan ke dalam mobil Hilux warna hitam.
Sekitar pukul 17.45 WIB, rombongan berjumlah empat mobil keluar dari parkiran basssment dengan mobil Hilux paling depan.
Tak berapa lama, rombongan tersebut berlalu meninggalkan kantor PUPR Provinsi Riau.
Pantauan di lokasi, saat penyidik KPK melakukan penggeledahan suasana kantor PUPR Provinsi Riau tampak sepi.
Tampak di lokasi petugas keamanan hilir mudik, sambil sesekali melihat beberapa wartawan mengamati situasi sekitar lantai dasar.
Informasinya selain Kadis PUPR Riau, Gubernur Riau Abdul Wahid juga ikut ke OTT.
Kabar Abdul Wahid terkena OTT dibenarkan oleh Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto saat dikonfirmasi.
“Benar,” kata Fitroh.
Fitroh juga membenarkan bahwa operasi senyap itu turut menangkap beberapa orang, termasuk Gubernur Riau Abdul Wahid.
“Salah satunya (Gubernur Riau Abdul Wahid),” ujarnya.
Kabid Humas Polda Riau Kombes Anum Karibianto dikonfirmasi apakah ada Abdul Wahid dibawa penyidik KPK ke Polda Riau mengatakan, belum ada info.***
Komentar